Banyak pihak kecewa karena bukannya merilis iPhone 5, Apple malah merilis iPhone 4S. Namun, kini iPhone 5 tersedia dan hanya dijual seharga Rp271 ribu. Benarkah?Menurut naharnet, pasar online pterkenal Taobao.com dari China sedang menawarkan perangkat palsu ini. Perangkat ini jelas menjadi suatu penghinaan bagi para konsumen yang paham benar mengenai produk-produk Apple.
Namun di sisi lain, terdapat sejumlah besar penjual yang mengintai konsumen penasaran yang kurang memiliki pengetahuan dan bukan suatu hal mustahil ada orang yang tertipu. Di pasar China, menjual teknologi palsu Apple baik secara offline atau online, merupakan hal biasa.
Kapan pun produk baru dikenalkan di pasar itu, para penipu selalu memanfaatkan momen itu. Menurut data, 10% perangkat teknologi di China senilai US$100 miliar (Rp889,5 triliun) merupakan produk palsu dan bagi konsumen yang menginginkan produk asli Apple harus sangat hati-hati di sana.
Ahli mengatakan, untuk membatasi risiko membeli perangkat palsu, pengguna harus sangat hati-hati dan mencari barang dengan harga terendah bukanlah keputusan tepat.
Pasalnya, harga barang palsu bisa 65% lebih murah namun kinerja jauh lebih buruk dari barang asli, seperti prosesor yang lamban, daya tahan baterai pendek dan pengurangan fitur.
Indikasi lainnya, jumlah perangkat Apple di pengecer selalu dikendalikan dengan ketat dan kelebihan perangkat tak diperbolehkan. Garansi dan kebijakan pengembalian selalu dipertimbangkan oleh konsumen. Seperti diketahui, iPhone 4S baru tersedia untuk preorder dan konsumen harus memeriksa sumber pengecernya. [mor]
